Essen Oplosan Untuk Memancing Apakah Berguna?

 

TENTU SAJA SANGAT BERGUNA...!!!

BACA ARTIKEL INI...!!!

 

 

Pentingnya Aroma dalam Memancing

Penglihatan ikan didalam air sangatlah kurang baik, sehingga indra penciuman menjadi sangat penting bagi ikan untuk dapat menemukan makanan mereka. Banyak pemancing tidak bahwa aroma tidak hanya penting bagi ikan untuk menemukan lokasi makanan, tetapi itu juga membantu ikan mencari pasangan, mendeteksi predator dan mencari ikan yang lain.

 

Bagaimana Ikan Mencium?

Penciuman ikan yang sangat tajam berada pada satu set lubang hidung yang berada pada dekat moncongnya.

Hidung atau nares ini adalah sebuah struktur yang kompleks dan jika anda melihatnya dari dekat Anda akan melihat biasanya ada dua lubang , sebuah inlet dan outlet , pada masing-masing bagiannya.

Biasanya terdapat sekat atau kipas yang memisahkan dua lubang dan juga mendorong air ke dalam lubang hidung ketika ikan sedang bergerak.

Air bergerak masuk ke dalam hidung yang disebabkan oleh pompa dari pernapasan ikan, dan bergerak menuju struktur yang disebut rosette dimana semua organ sensorik berada.

Jumlah sel sensorik pada rosette ini dapat sebanyak 500.000 per milimeter persegi.

Lipatan jaringan dalam roset menciptakan area permukaan yang lebih besar, membuat lebih banyak ruang untuk organ sensorik, namun ada variasi besar antara sensitivitas penciuman dari spesies yang berbeda.

 

Apakah yang dapat dicium oleh ikan?

Aroma yang dapat dideteksi oleh ikan bervariasi, oleh karena itu menjadi sangat menarik bagi para pemancing untuk mengetahui makanan apakah yang menarik bagi ikan. Zat kuncinya adalah asam amino dan asam empedu, bahan ini akan memicu napsu makan pada sebagian besar ikan.

Asam amino dapat ditemukan dalam bahan makanan dan beberapa larut ke dalam air, dan memberikan jejak aroma untuk ikan untuk mengikuti aroma tersebut.

Bahkan makanan alami seperti cacing dan siput, dimana manusia tidak dapat menciumnya juga menyebarkan asam amino dosis rendah yang dapat dicium oleh ikan.

Ikan Salmon memiliki daya penciuman yang lebih terbatas dibandingkan Ikan Mas, Patin, Bawal ataupun Lele yang memiliki sensitivitas yang lebih besar untuk asam amino. Sehingga ikan Salmon jauh lebih mungkin untuk dirangsang oleh umpan dan aditif dengan asam amino alami.

Zat lain yang kurang dikenal adalah zat yang disebut asam empedu. Ini adalah bahan kimia diekskresikan oleh ikan setelah mereka mencerna makanan mereka, sehingga kehadiran asam empedu ini menunjukkan aktivitas makan telah terjadi di suatu daerah. Hal ini dapat memicu ikan lain untuk mencari makanan di tempat yang sama.

Ikan juga dapat merasakan banyak bahan kimia seperti “bait scent” atau essence atau oplosan untuk memancing dan apabila kita menambahkannya pada umpan maka akan membuat ikan lebih tertarik.

Jika makanan baru dengan bau yang unik diperkenalkan untuk perikanan dan ikan telah belajar bahwa itu adalah aroma makanan, maka ikan akan segera mencari bau itu untuk menemukan makanan yang mereka kenal tersebut.

Hal terpenting bukanlah aroma yang digunakan untuk menarik ikan, tapi yang lebih penting adalah dari aroma tersebut ikan dapat mengetahui bahwa terdapat makanan pada aroma tesebut. Jadi jangan menggunakan umpan sebagai perangkap, sebab ikan bisa mengetahui itu dan menghindarinya, sebab ikan bukan mencium bau makanan, namun mencium bahaya. Hal inilah yang menyebabkan umpan kehilangan daya tariknya.

 

Membuat Umpan Yang Lebih Menarik

Ikan mampu mendeteksi aroma ini ke tingkat yang sangat rendah, meskipun demikian keberadaan aroma ini pada umpan Anda belum tentu menjamin kesuksesan anda dalam memancing, sehingga ada banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan.

Sebagai contoh, apakah aroma umpan benar-benar terlepaskan dari umpan Anda? Apakah ada jejak aroma lain yang menyamarkan bau umpan anda di dalam air? Apakah ada aliran air yang membawa jejak aroma umpan anda? Apakah ikan dapat bergerak bebas untuk menemukan aroma anda? Apakah aroma ini telah banyak digunakan dalam memancing dan ikan mengenalinya? Atau ikan sudah diarahkan ke sumber makanan lain dan mengabaikan umpan yang anda tambahkan dengan  aroma?

Penelitian terbaru tentang asam amino dan penggunaannya sebagai aroma telah menunjukkan bahwa untuk sebagian besar spesies, tidak ada satu jenis asam amino yang memberikan hasil yang terbaik, namun campuran dari beberapa jenis asam amino esensial dan non esensial yang tepat akan membantu anda dalam mendapatkan hasil tangkapan seperti yang anda harapkan.

 

Apakah Flavour atau Essence atau Oplosan itu berguna?

Perasa umpan alami, yang mengandung asam amino dan empedu, cenderung menjadi atraktan (aroma) yang paling dapat diandalkan untuk meningkatkan umpan Anda. Namun juga dapat menjadi musuh bagi anda sendiri apabila campurannya tidak tepat. Spesies tertentu dapat mencium atraktan pada tingkat yang sangat rendah, komposisi aroma yang tidak tepat dan terlalu menyengat malah  akan mengusir ikan yang ingin anda pancing dari pada menarik ikan tersebut.

Namun apa pun umpan anda, haruslah memiliki nilai makanan yang baik dalam umpan itu sendiri. Sebab ikan akan segera berhenti makan umpan yang anda telah tambahkan aroma dan perasa, apabila memiliki sedikit nilai gizi bagi ikan tersebut.

Dan satu hal yang penting adalah, sebaik-baiknya umpan yang anda buat tetap harus anda lemparkan di tempat yang tepat untuk dapat bekerja dengan baik.

 

 
 
 
Rahasia Umpan dan Essen Ikan Mas, Lele, Nila, Patin, Bawal Juara